LAPORAN ILMU TANAMAN PERKEBUNAN Okulasi Karet >> Pembahasan

PEMBAHASAN

Karet alam merupakan salah satu komoditas pertanian yang penting baik untuk lingkup internasional dan teristimewa bagi Indonesia (Nazaruddin et.al 1992). Bahan tanam karet anjuran adalah bahan tanaman klon yang diperbanyak secara okulasi. Okulasi merupakan penempelan mata tunas dari tanaman batang atas ke tanaman batang bawah yang keduanya bersifat unggul. Keuntungan tanaman karet yang diperbanyak secara okulasi yaitu akan terjadi penggabungan sifat – sifat baik dari dua tanaman dalam waktu yang relative pendek dan memperlihatkan pertumbuhan yang seragam. Tujuan utama membuat bibit okulasi adalah agar produksi bidsa lebih tinggi (Tim penulis PS 2009).

     style="display:block; text-align:center;"

     data-ad-layout="in-article"

     data-ad-format="fluid"

     data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"

     data-ad-slot="6345313352">

            Kegiatan okulasi harus memperhatikan kompatabilitas batang atas dan batang bawah, artinya Antara batang atas dan batang bawah harus klop Antara mata tunas ke tanaman lain, sehingga keduanya menjadi tanaman baru (Setiawan dan Andoko 2006). Produktivitas tinggi hanya bias diperoleh dari bibit klon unggul yang telah melewati ujicoba di laboratorium. Karenanya dianjurkan memilih klon yang telah direkomendasikan sesuai dengan provinsi dan tipe iklimnya.

Pustaka :

Nazaruddin dan Paimin FB. 1992. Seri Agribisnis : Karet, Budidaya dan pengolahan strategi pemasaran. Jakarta: Penebar Swadaya

Tim Penulis Penebar Swadaya. 2009. Panduan Lengkap Karet. Jakarta: Penebar Swadaya

Setiawan DR, Andoko A. 2006. Petunjuk Lengkap Budidaya Karet. Depok: AgroMedia Pustaka