LAPORAN PRAKTIKUM ILMU TANAMAN PERKEBUNAN PENANAMAN BATANG BAWAH DAN POHON ENTRES KARET >> Tinjauan Pustaka
TINJAUAN
PUSTAKA
Karet alam merupakan salah satu
komoditas pertanian yang penting baik untuk lingkup internasional dan
teristimewa bagi Indonesia (Nazaruddin et.al 1992). Bahan tanam karet anjuran adalah bahan tanaman klon yang diperbanyak
secara okulasi. Dibandingkan dengan benih semaian, penggunaan bahan tanam klon
sangat menguntungkan karena produktivitas tanaman lebih tinggi, masa tanaman
belum menghasilkan lebih cepat, tanaman lebih seragam sehingga produksi pada
tahun sadap pertama lebih tinggi serta memiliki sifat sekunder yang diinginkan
seperti relatif tahan terhadap penyakit tertentu, batang tegap, responsif
terhadap stimulan dan pupuk, serta volume kayu per pohon tinggi (Disbun Kaltim,
2013)
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
Sebelum biji
dikecambahkan, sebaiknya diseleksi terlebih dahulu dengan jalan dilaksanakannya
tes biji untuk memisahkan biji yang baik dari yang jelek. Cara seleksi biji
yang praktis adalah dengan metode ‘pemantulan’ atau metode ‘perendaman’. Pada
metode pemantulan, biji dijatuhkan dari atas alas yang keras, misalnya lantai,
permukaan meja atau lembaran kayu. Biji yang memantul (melenting) sewaktu
dijatuhkan dari atas alas yang keras adalah biji yang baik. Menurut pengalaman
biji yang memantul memiliki daya kecambah +/- 80 %, sedangkan biji yang tidak memantul
(menggulir kesamping dengan bunyi hampa) biasannya tidak baik untuk digunakan
sebagai benih. Pada metode perendaman, biji dimasukkan (direndam) dalam air
bersih. Biji yang baik adalah yang tenggelam. Metode ini dipandang kurang
efisien karena tidak praktis (Setyamidjaja 1993).
Pustaka :
Nazaruddin dan Paimin FB. 1992. Seri Agribisnis : Karet,
Budidaya dan pengolahan strategi pemasaran. Jakarta: Penebar Swadaya
Disbun Kaltim. 2013. Memilih Benih Karet Yang baik dan Benar.
Online. [Terhubung Berkala]. http://disbun.kaltimprov.go.id/berita-368-memilih-benih-karet-yang-baik-dan-benar.html . 25 April 2014
Setyamidjaja D. 1993. Seri Budidaya Karet. Yogyakarta:
Penerbit Kanisius
No comments
Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.