RANGKUMAN OPERASI PEMANFAATAN HUTAN UTS
RANGKUMAN OPERASI PEMANFAATAN HUTAN UTS
PENELITIAN WAKTU
1. Teknik
Pengukuran kerja untuk mencatat jangka waktu dan perbandingan kerja mengenai
unsur pekerjaan tertentu yang dilaksanakan dalam keadaan tertentu pula serta
untuk menganalisa keterangan itu hingga ditemukan waktu yang diperlukan untuk
pelakanaan pekerjaan itu pada tingkat prestasi tertentu.
2. Prioritas
implementasi
a.
Pekerjaan baru
b.
Terdapat perubahan bahan/metode shg perlu
standar wkt baru
c.
Terdapat keluhan standar waktu operasi
d.
Terdapat kegiatan yg menghambat kegiatan
sebelum/sesudahnya
e.
Penetapan waktu standar untuk insentif
f.
Biaya suatu pekerjaan terlalu mahal
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
3. Penggolongan
Pekerja
a.
Pekerja rata2/representative worker = Pekerja
yang keterampilannya dan prestasinya adalah rata rata dari sekelompok pekerja
yang sedang dalam pengamatan
b.
Pekerja yang memenuhi syarat / qualified worker
= Pekerja yang mempunyai kemampuan jasmani yg diperlukan, kecerdasan & pendidikan yg ditentukan dan telah memperoleh
keterampilan & pengetahuan yang cukup yg cukup utk melaksanakan pekerjaan
dgn memenuhi standar yg memuaskan mengenai keamanan, kuantitas dan kualitas
4. Prosedur
penelitian waktu
a.
Pengumpulan dan pencatatan semua keterangan dan
informasi mengenai pekerjaan
b.
Mempelajari bagian bagian pekerjaan secara
terperinci
c.
Membuat uraian lengkap tertulis mengenai metode
d.
Mengukur dan mencatat waktu
e.
Menentukan tingkat keterampilan
f.
Menentukan waktu dasar
g.
Penetapan kelonggaran yang harus diberikan
h.
Penetapan waktu standar
5. Rincian
pekerjaan
a.
Siklus kerja = Urutan unsur unsur yang diperlukan
untuk menyelenggarakan perkerjaan atau untuk menghasilkan kesatuan produksi
b.
UNSUR KERJA = Bagian terperinci dari pekerjaan
tertentu yang dipilih untuk memudahkan pengamatan, pengukuran dan analisa
i.
Pertimbangan : unsur kerja mudah dikenali & waktu relatif pendek
6. Pengukuran
waktu
a.
Metode komulatif
i.
Jam berputar selama penelitian
ii.
Waktu masing2 unsur didapat dg mengurangi
masing2 unsur
b.
Metode mundur (nuls stop)
i.
Stiap unsur berakhir stopwatch kembalikan ke nol
ii.
Secara lgsg memperoleh waktu tiap unsur
7. Penentuan
jumlah siklus yg harus diamati berdasarkan waktu pengamatan pada pengamatan
pendahuluan
a.
8. Penentuan
jumlah siklus yg harus diamati berdasarkan Sebaran nilai pengamatan
a.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
9. Penentuan
tingkat keterampilan
a.
Berdasarkan paham pengamat tentang tingkat yang
pantas untuk laju standar.
b.
Prestasi standar adalah tingkat output yg
biasanya akan dicapai oleh pekerja yg memenuhi syarat tanpa berusaha terlalu
keras dan atau mereka mengetahui dan memenuhi metode bersangkutan dan cukup
terangsang utk melaksanakan pekerjaan itu.
c.
Prestasi standar ditandai 100 pada skala
penetapan tingkat
10. Analisa
waktu penelitian
a.
b.
Kadar (isi) kerja
= Waktu dasar + kelonggaran untuk melepas lelah +
kelonggaran untuk kerja tambahan
11. Kelonggaran
= memberikan kesempatan pada pekerja untuk memulihkan diri dari keletihan fisik
dan psikologis, tidak ekonomis karena timbulnya jarang dan tidak teratur
12. Penentuan
waktu standar
a.
Waktu standar = kadar kerja + kelonggaran utk
hal hal tak terduga krn keterlambatan + waktu kosong + kelonggaran utk gangguan.
b.
STATISTIK KECELAKAAN KERJA
1.
ADALAH Kegiatan mencatat, mengolah, menyajikan
dan menganalisa data kecelakaan secara lengkap untuktujuan pencegahan
kecelakaan
2.
Kecelakaan kerja = Setiap luka yang diakibatkan
oleh pengaruh tiba-tiba yang tidak diharapkan di tempat kerja atau selama
melakukan pekerjaan atau dari dan ke tempat kerja sehingga pekerja tidak dapat
masuk kerja selama satu hari atau lebih.
a.
INGAT !!!!!
i.
Penyebab
ii.
Lokasi
iii.
Akibat
3.
Kriteria Jenis Kecelakaan Kerja
a.
Kecelakaan kecil : pekerja tidak masuk kerja
< 3 hari
b.
Kecelakaan besar : pekerja tidak masuk kerja
> 3 hari
c.
Kematian
4.
PERHITUNGAN TINGKAT KECELAKAAN
a.
5.
Penentuan jumlah jam orang kerja
a.
Seluruh jam kerja dari seluruh tenaga kerja
untuk periode waktu tertentu.
b.
∑ Tenaga kerja x ∑ jam kerja/orang/hari x ∑ hari
untuk periode tertentu
6.
Penentuan hari kerja hilang
a.
7.
Komponen biaya kerja (ILO)
a.
Biaya langsung
i.
Medis dan ganti rugi
b.
Biaya tak langsung
i.
Biaya kerusakan harta benda,bangunan, peralatan,
bahan & hasil produksi, kelambatan & terhentinya produk
ii.
Biaya lainnya yang tidak diasuransikan :
penggajian & latihan, penggantian waktu investifasi, gaji korban, biaya
lembur dll
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
8.
Komponen biaya kerja (suma’mur)
a.
Biaya langsung
i.
Biaya P3K
ii.
Pengobatan &perawatan
iii.
Biaya rumah sakit
iv.
Biaya angkutan
v.
Upah selama pekerja tak mampu bekerja
vi.
Kompensasi cacat
vii.
Biaya atas kerusakan
viii.
bahan, alat & mesin
b.
biaya tak langsung
i.
Biaya berhentinya operasi perusahaan karena
pekerja menolong/tertarik dengan peristiwa tersebut
ii.
Biaya untuk penggantian si korban dengan orang
baru yang belum bekerja di tempat tersebut.
iii.
Dll
9.
Biaya pencegaah kecelakaan kerja
a.
Manfaat = Biaya yang diselamatkan Kemungkinan
meningkatkan produktifitas sehubungan dengan langkah-langkah pencegahan
10.
Factor penentu keselamatan kerja
a.
Faktor Individu = usia pekerja, pengalaman
kerja, pribadi kerja, kecerdasan, motivasi kerja aman, norma social (laki2)
b.
Karakteristik Tempat Kerja = persepsi tinggi àlelah, pembuatan
keputusan, kebutuhan motor à
lelah, ergonomic, informasi dan instruksi kerja
c.
Karakteristik Situasional = factor lingkungan kerja(suhu, polusi udara, suara), jadwal kerja(shift malam, jam banyak
kecelakaan
ANTROPOMETRI
1. Cara
pengukuran tubuh manusia berupa : panjang, berat, volume atau luas.
2. Kegunaan
: merencanakan ukuran dari suatu alat ataupun fasilitas kerja yang sesuai
dengan kondisi dan karakteristik dari pekerja yang akan melaksanakan pekerjaan
yang bersangkutan.
3. Bagian tubuh yang diukur
a.
Berdiri = 11 data
i.
Berdiri
ii.
Tinggi bahu
iii.
Tinggi lengan
iv.
Tinggi pinggang
v.
Lebar bahu
vi.
Lebar pinggang
vii.
Panjang tangan
viii.
Panjang lengan atas
ix.
Panjang lengan bawah
x.
Tinggi gapaian
xi.
Depa
b.
Duduk = 6 data
i.
Tinggi duduk (ke kepala)
ii.
Tinggi lengan
iii.
Tinggi pinggang
iv.
Tinggi lutut
v.
Panjang kaki atas (paha)
vi.
Tinggi duduk (ke kaki)
4.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
TAMBAHAN
1. Factor
utama yang berpengaruh thd kepadatan tanah
a.
Tekstur tanah
b.
Kadar air tanah
c.
Ground pressure
d.
Kelerengan
e.
Getaran
f.
Jumlah lintasan
2. Mesin
bensin (electrical ignition, m eksplosif)
a.
Bb + udara
b.
5-12 kg/cm2
c.
Bb+udara sesaat sebelum TMA
d.
Bb+udara-eksplosif, isi sil tetap, tekanan naik
kuat sekali
e.
Spark ignition (electrical ignition)
3. Mesin
diesel
a.
Udara murni
b.
35-40 kg/cm2
c.
Pemasukan bb selama 5-10% langkah
d.
Isi silinder membesar, tekanan naik sedikit
e.
Compression ignition
4. Kelebihan
mesin diesel
a.
Konsumsi bahan bakar lebih efisien
b.
Torsi bawah lebih besar dan berguna offroad
c.
Solar tdk trlalu mudah terbakar tersulut api
d.
Tdk perlu takut melintas banjir,,tdk ada kabel
busi
e.
Mesin bandel
No comments
Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.