Training & Development Sebagai Pendukung Pengembangan SDM
Training & Development Sebagai Pendukung Pengembangan SDM
Oleh : Yudha BJ Nugroho
Salah satu strategi di bidang pengembangan SDM adalah dengan
melakukan Training & Development, bahkan bagi perusahaan yang sudah cukup
besar, sebaiknya memiliki bagian Training yang “in line” dengan strategi
pengembangan Sumber Daya manusia.
Definisi & Fungsi
Pengertian training and development menurut Randall S. Schuler
(1998:386), yang dikutip oleh Said Haryadi, sebagai berikut : “Employee
training and development is any attempt to improve current or future employee
performance by increasing an employee’s ability to perform” Pada suatu
perusahaan, umumnya pengembangan level organisasi, disatukan dalam bagian
strategi pengembangan SDM.
Pengembangan dilakukan pada kandidat yang telah mengikuti proses
assessment center, dan telah diketahui hasilnya bahwa kandidat memiliki potensi
untuk dikembangkan dan sukses pada suatu target posisi tertentu. Pengembangan
pada kandidat ini, dilakukan pada kompetensi yang belum memenuhi standar
pencapaian yang ditentukan. Sedangkan pengembangan level individu, dilakukan
sebagai follow up dari penilaian kinerja individu, dan dilakukan setelah
diketahui pencapaian kinerja individu dan pada level kompetensi mana yang perlu
dikembangkan untuk meningkatkan kinerja individu tersebut.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Program Pengembangan
Program pengembangan dituangkan dalam formulir pengembangan diri.
Kemudian akan dilakukan assessment sehingga muncul informasi bahwa seorang karyawan
memerlukan pengembangan dibidang apa saja. Dalam aktivitas pengembangan, atasan
karyawan berperan aktif dalam merencanakan, mengarahkan, memonitor, dan
melaksanakan pengembangan dan memberikan motivasi pada karyawan tersebut.
Evaluasi pengembangan dilakukan oleh atasan karyawan kepada karyawan
pada waktu yang telah disepakati dan mengikuti petunjuk yang telah disediakan
dalam Rencana Aktivitas Pengembangan. Apabila dari hasil evaluasi, karyawan
dalam hal ini sebagai kandidat belum memenuhi standar pencapaian yang
ditetapkan, karyawan diminta untuk melakukan aktivitas remedial.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Aktivitas pengembangan sebaiknya dituangkan dalam rencana aktivitas,
serta dimonitor pelaksanaannya. Aktivitas pengembangan biasanya berupa kegiatan
couching & counseling yang bisa diberikan oleh atasan langsung atau atasan
tidak langsung yang telah ditunjuk, on the job training, job enrichment,
penugasan ( assignment ) bisa secara temporary atau permanen, promosi temporer,
program akademis, self learning, internal atau external workshop.
Yudha BJ. Nugroho
PT. Kalimantan Prima Service Indonesia / PT.
ITCI Hutani Manunggal
No comments
Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.