Sempat Tolak Wacana Relokasi, Kini Menlu Sugiono Diutus ke Palestina demi Evakuasi Warga Gaza ke RI - yudhabjnugroho™

Header Ads

  • Breaking News

    Sempat Tolak Wacana Relokasi, Kini Menlu Sugiono Diutus ke Palestina demi Evakuasi Warga Gaza ke RI

    Menlu RI Sugiono (kiri) dan Presiden RI Prabowo Subianto (kanan) saat keberangkatan menuju kawasan Timur Tengah, pada Rabu, 9 April 2025. (Instagram.com / @prabowo - @sugiono_56)

    YUDHABJNUGROHO
      Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengirimkan Menteri Luar Negeri, Sugiono, untuk bernegosiasi dengan pejabat Palestina sebagai langkah lanjutan dari dukungan untuk mengevakuasi warga Gaza yang terkena dampak konflik. 

    Pernyataan ini disampaikan Prabowo sebelum ia berangkat untuk kunjungan resmi ke lima negara di kawasan Timur Tengah. 

     

    "Kami juga siap untuk menerima para korban dengan luka-luka," ungkap Prabowo dalam pernyataan resminya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Rabu, 9 April 2025. 

     

    "Dan segera saya akan mengutus Menlu (Sugiono) untuk berunding dengan Pemerintah Palestina mengenai pelaksanaan hal ini," lanjutnya. 

     

    Mengenai hal tersebut, Prabowo tidak memberikan rincian mengenai waktu pertemuan Sugiono dengan perwakilan Palestina. 

     

    Prabowo hanya menyatakan bahwa jumlah warga Gaza yang akan diterima di Indonesia mencapai ribuan orang. 

     

    "Kita perkirakan mungkin jumlahnya 1.000 untuk gelombang pertama. Syaratnya semua pihak harus menyetujui ini," jelasnya. 

     

    "Kedua, mereka di sini hanya untuk sementara sampai kondisi mereka membaik, dan ketika mereka sudah sehat serta situasi di Gaza memungkinkan, mereka harus kembali ke tempat asal mereka," tambahnya. 

     

    Sebelumnya, Menlu Sugiono sempat berdialog dengan Menteri Urusan Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina, Varsen Aghabekian, di tengah pertemuan Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss. 

     

    Pada kesempatan itu, Sugiono menyatakan bahwa Indonesia menolak rencana relokasi warga Gaza yang menjadi korban perang ke negara lain. 

     

    Pernyataan Sugiono sejalan dengan penolakan relokasi yang diajukan oleh Otoritas Palestina, Hamas, dan beberapa negara Timur Tengah lainnya. 

     

    "Indonesia menolak pengusiran paksa warga Palestina dari Gaza, dan mendukung agar warga Palestina tetap tinggal di tanah air mereka," tegas Sugiono dalam keterangan persnya di Jenewa, Swiss, pada 24 Februari 2025. 

     

    "Setiap rencana harus memperoleh persetujuan sukarela dari semua pihak yang terlibat, termasuk Palestina," tegasnya.y©

    No comments

    Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad